Wednesday, March 25, 2020

Serba Serbi Cincin Mutiara



Harga cincin mutiara sangat sulit didefinisikan. Sekalipun memiliki ukuran dan berat yang identik, sebuah cincin bisa ditawarkan dengan harga yang sangat jauh berbeda. 



Karena tidak seperti emas, untuk menilai kualitas sebuah mutiara dibutuhkan banyak parameter. Selain menilai mutiara itu sendiri, sebuah cincin mutiara juga biasanya akan dinilai berdasarkan bahan cincin yang digunakan. Misalnya emas kuning atau putih, perak, serta bahan metal lainnya.

Model cincin mutiara juga biasanya turut mempengaruhi harga juga loh. Apabila cincin tersebut dibuat dengan tingkat kerumitan yang tinggi, tidak menutup kemungkinan jika cincin tersebut dihargai sangat mahal. Sehingga tidak mengherankan apabila harga model cincin mutiara yang dijual mulai harga jutaan rupiah hingga puluhan juta.

Berbicara soal mutiara yang sering disebut sebagai batu permata organik atau teardrops of the moon adalah perhiasan yang sangat berharga. Karena perhiasan ini memiliki kesan yang indah dan anggun serta bersahaja. 

Disamping itu, mutiara merupakan pilihan perhiasan yang cocok digunakan dalam berbagai situasi atau acara, bisa dipasangkan dengan berbagai model fashion atau pakaian, serta bisa cocok dengan hampir semua warna kulit.

Karena itulah tidak mengherankan apabila banyak orang yang yang memilih perhiasan berbahan mutiara untuk dikenakan di acara pernikahan, saat pergi kondangan, dan digunakan saat jalan-jalan.

Apa itu mutiara?

Mutiara terbentuk melalui proses yang panjang, umumnya berlangsung antara 6 bulan hingga 2 tahun. Proses pembentukan mutiara dimulai dari masuknya sebutir pasir, mollusca, atau organisme asing ke dalam tubuh tiram. 

Kemasukan benda asing akan membuat tiram bereaksi dengan berusaha mengeluarkan benda asing tersebut atau membungkusnya menggunakan semacam getah yang disebut nacre yang berasal dari perutnya.

Getah tersebut akan membentuk lapisan demi lapisan hingga ukurannya dari hari ke hari terus membesar. Lapisan tersebut bisa memiliki warna yang bermacam-macam. Mulai dari warna putih atau silver, warna kuning muda hingga kuning emas, warna pink, dan ada juga kerang yang menghasilkan mutiara berwarna hitam.
Selain terbentuk secara alami, mutiara juga bisa terbentuk secara buatan atau yang lebih dikenal dengan istilah mutiara budidaya.

Jika mutiara alami tumbuh dan berkembang di alam liar, maka mutiara hasil budidaya akan dikembangkan oleh peternak yang menyuntikkan mollusca atau pasir ke dalam tiram. Selain menyuntikkan mollusca, peternak akan menciptakan lingkungan yang ideal agar tiram bisa cepat memproduksi mutiara. Kondisi lingkungan tersebut juga sengaja diciptakan untuk mendapatkan mutiara dengan cara yang lebih efisien dan cepat.

Yang pasti, mutiara alami umumnya dihargai lebih mahal dibandingkan dengan mutiara hasil budidaya. Walaupun demikian, keindahan mutiara hasil budidaya tidak kalah jauh dibandingkan dengan mutiara yang terbentuk secara alami.

Asal mutiara

Mutiara juga biasanya dibedakan berdasarkan asalnya juga loh. Beberapa contoh asal mutiara terkenal diantaranya adalah:

1. Mutiara akoya adalah mutiara Jepang merupakan salah satu jenis mutiara paling berkilau di dunia akan tetapi ukurannya rata-rata lebih kecil dibandingkan dengan mutiara pada umumnya. Warna paling dominan adalah warna putih silver atau warna krem.

2. Mutiara tahiti adalah jenis mutiara yang dianggap paling unik dan menarik. Warna mutiara tahiti yang paling banyak diminati adalah warna hitam. Selain warna hitam, mutiara tahiti juga hadir dalam warna-warna metalik. Mutiara asal tahiti dalam dunia perhiasan dianggap sebagai salah satu jenis mutiara yang sangat berharga dan memiliki tampilan yang eksotis.

3. Mutiara laut selatan memiliki ciri-ciri berukuran besar dengan warna beragam mulai dari putih, krem, dan emas. Namun tidak seperti mutiara dari belahan dunia lainnya, mutiara laut selatan memiliki kilau yang relatif lebih redup atau lebih lembut sekalipun ukurannya merupakan salah satu yang terbesar.

Dimana beli cincin mutiara asli?

Menemukan penjual perhiasan yang menawarkan cincin mutiara original tidak lah mudah. Walaupun ada, banyak diantara kamu yang justru kesulitan untuk menilai keaslian dan harga sebuah mutiara. 
Dikarenakan saat ini mutiara sudah bisa diciptakan melalui proses di laboratorium. Dan hasilnya, sangat identik dengan mutiara yang terbentuk secara alami melalui proses budidaya atau pun memanen dari alam liar.
Karena perhiasan mutiara biasanya dapat menciptakan bonding atau ikatan antara mutiara dengan pemakainya, maka memilih membeli mutiara alami sangat disarankan. Ikatan atau bonding tersebut bisa tercipta karena mutiara alami pada dasarnya terbentuk dari makhluk hidup tiram atau kerang.

Mutiara alami

Mutiara alam sangat jarang ditemukan. Di seluruh dunia, mutiara alam sudah sangat langka bahkan di Indonesia sendiri mutiara jenis ini sangat sulit ditemukan. Karena itulah, tidak mengherankan apabila harga cincin mutiara alami relatif mahal dan bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Akan tetapi, jangan beranggapan semua mutiara alami selalu di hargai mahal. Harga mutiara sendiri selain dipengaruhi oleh proses pembuatannya juga dipengaruhi oleh ukuran, warna, bentuk, warna, dan kecacatannya. Sebuah mutiara yang sangat berkilau, hadir dengan warna-warna yang menarik, minim cacat, dan berukuran besar tentu saja akan dihargai sangat mahal. Sebuah mutiara alami seberat 20 gram dengan diameter 22 mm pernah ditemukan di kepulauan Indonesia. Harga mutiara ini mencapai Rp 900 juta rupiah.

Harga cincin mutiara asli

Perhiasan yang terbuat dari mutiara dianggap sebagai simbol kesucian dan kecantikan sejak zaman dahulu hingga saat ini. Di era modern ini, perhiasan mutiara dianggap sebagai perhiasan yang sifatnya kontemporer dan klasik. 

Dari sekian banyak perhiasan yang sering dipasangkan dengan mutiara cincin adalah salah satunya. Cincin mutiara asli asal Indonesia yang paling populer adalah mutiara Lombok. Harga cincin mutiara asli Lombok relatif murah karena dihasilkan di dalam negeri.

Mutiara air laut dan air tawar

Mutiara sendiri tidak hanya dihasilkan dari laut melainkan ada juga yang dihasilkan dari kerang air tawar. Mutiara air tawar bisa tumbuh atau dibudidayakan di sungai ataupun danau. 

Meskipun sebagian besar warna mutiara yang dihasilkan oleh kerang air tawar adalah yang berwarna putih, tapi tidak sedikit juga yang menghasilkan warna-warna lain seperti warna biru pastel atau merah muda.

Nah, itulah tentang cincin mutiara. Jika kamu sedang mencari cincin mutiara baik itu untuk pernikahan atau cincin kawin, kamu bisa langsung mencari toko perhiasan yang menjual cincin mutiara yang kamu inginkan. Selain artikel perhiasan, kamu bisa cek artikel kaos dakwah islami di www.moveidshirt.com!

No comments:

Post a Comment